Selasa, 12 Maret 2024 – 00:04 WIB
Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno telah menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ia tercatat sudah melaporkan harta kekayaan sebanyak Rp 7,9 triliun.
Dalam situs e-LHKPN KPK yang dilihat pada Senin, 11 Maret 2024, Sandiaga tercatat sudah melaporkan harta kekayaan itu kepada KPK. Namun, saat ini masih dalam proses verifikasi. “Total harta kekayaan Rp 7.977.146.639.632 (Rp 7,9 triliun),” bunyi keterangan tertulis di website LHKPN.
Tapi laporan harta kekayaan itu masih bisa berubah nantinya karena masih dalam status verifikasi. Dalam website LHKPN KPK, Sandiaga Uno masih menjadi tokoh nasional paling kaya. Di bawahnya, ada Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan dengan harta kekayaan Rp 2 triliun, dan di posisi ketiga ada Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman dengan harta kekayaan Rp 1,1 triliun.
Proses laporan harta kekayaan kepada KPK masih dibuka hingga 31 Maret 2024. Para pejabat yang sudah melaporkan harta kekayaan namun masih dalam proses verifikasi masih bisa berubah.
Diketahui, jumlah LHKPN yang dilaporkan Sandiaga Uno pada tahun 2023 ini menurun Rp 3 triliun dibandingkan dengan harta kekayaan tahun 2022. Sandiaga tercatat punya laporan harta kekayaan pada tahun 2022 sebesar Rp 10,9 triliun.
Melalui akun media sosial Instagram resminya, Sandiaga merespons terkait penurunan harta kekayaannya. Ia menyebut bahwa itu adalah risiko yang harus dihadapi saat melewati tahun politik. Sandiaga Uno juga memberikan pesan bagi siapa pun yang ingin terjun ke dunia politik atau menjadi pejabat negara untuk lebih fokus pada pengabdiannya kepada masyarakat daripada meningkatkan kepemilikan harta.
Halaman Selanjutnya
Diketahui, jumlah LHKPN yang dilaporkan Sandiaga Uno pada tahun 2023 ini menurun Rp 3 triliun dibandingkan dengan harta kekayaan tahun 2022. Sandiaga tercatat punya laporan harta kekayaan pada tahun 2022 sebanyak Rp 10,9 triliun.