Ibu hamil rentan terkena influenza yang dapat berdampak pada janin, menurut Ketua Bidang Ilmiah Pengurus Pusat Perkumpulan Obstetri dan Ginekolog Indonesia (POGI) Alamsyah Aziz. Perubahan fisiologi selama kehamilan membuat ibu hamil rentan terhadap virus influenza, yang dapat menyebabkan komplikasi serius. Infeksi virus influenza dapat menyebabkan gangguan pernapasan yang berat hingga memerlukan perawatan intensif, terutama pada ibu hamil dengan kondisi komorbid.
Kesehatan ibu hamil sangat berpengaruh pada perkembangan janin yang dikandung. Infeksi berat bisa meningkatkan risiko kematian janin atau persalinan prematur. Persalinan prematur juga dapat berdampak pada bayi yang lahir dengan berat badan rendah. Oleh karena itu, menjaga kesehatan dan nutrisi ibu hamil sangat penting untuk mencegah komplikasi. Vaksinasi influenza direkomendasikan sebagai salah satu langkah perlindungan.
Vaksin influenza inaktif aman bagi ibu hamil dan janin, dan telah terbukti efektif dalam melindungi ibu hamil dari infeksi influenza. Vaksin juga dapat memberikan perlindungan kepada bayi melalui transfer antibodi ibu. Vaksinasi influenza bisa dilakukan kapan saja selama kehamilan.
Menurut Alamsyah, vaksin influenza dapat membantu mencegah penyebaran virus influenza kepada bayi yang belum dapat divaksinasi sendiri. Dengan demikian, vaksinasi influenza menjadi langkah penting dalam menjaga kesehatan ibu hamil dan janin.