Posisi Teratas Masih Dihuni oleh Khofifah, Kiai Marzuki Mustamar Muncul di Bursa Pilgub Jatim

by -117 Views

Kamis, 16 Mei 2024 – 00:04 WIB

Surabaya – Nama mantan Ketua Umum Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH Marzuki Mustamar masuk dalam daftar calon gubernur Jawa Timur dalam Pilkada 2024. Berdasarkan survei yang dilakukan oleh lembaga ARCI, popularitas Kiai Marzuki cukup tinggi meskipun masih tergolong baru di arena Pilgub Jatim. Namun, Khofifah Indar Parawansa tetap menjadi yang paling populer.

Direktur ARCI Baihaki Sirajt menjelaskan, berdasarkan survei yang dilakukan pada 1 hingga 10 Mei 2024, tingkat keterpilihan Khofifah berada di angka 42,1 persen. Di bawahnya, ada nama Ketua Gerindra Jatim Anwar Sadad dengan persentase 13,8 persen. Posisi ketiga ditempati oleh Achmad Fauzi dengan persentase 11,2 persen. Sarmuji ada di urutan keempat dengan 10,9 persen, diikuti oleh Kiai Marzuki dengan 10,7 persen, dan Ida Fauziyah dengan 9,2 persen.

Baihaki juga menambahkan bahwa dalam simulasi dengan tiga nama, elektabilitas Khofifah meningkat menjadi 49,3 persen, diikuti oleh Kiai Marzuki dengan 20,5 persen, dan Anwar Sadad dengan 17,7 persen. Sementara itu, 12,5 persen responden masih belum memutuskan pilihannya.

Survei juga melaporkan hasil dari simulasi head to head antara Khofifah dan Kiai Marzuki, dua kandidat dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU). Dari temuan tersebut, Khofifah unggul dengan elektabilitas 59,5 persen, sedangkan Kiai Marzuki mendapatkan 23,7 persen.

Selain itu, dalam elektabilitas calon wakil gubernur Jawa Timur, nama Emil Elestianto Dardak masih mendominasi dengan 35,7 persen, diikuti oleh Achmad Fauzi dengan 31,3 persen, dan Thoriqul Haq dengan 9,1 persen.

Dalam dinamika persaingan Pilgub Jatim, masuknya nama Kiai Marzuki dan Ida Fauziyah membuat situasi semakin menarik. Khofifah telah mendapatkan rekomendasi dari empat partai, yaitu Gerindra, Golkar, PAN, dan Demokrat. PDIP yang sebelumnya berseberangan dengan partai tersebut, kini juga mulai melirik Khofifah sebagai calon gubernur.

Baihaki menyatakan bahwa situasi Pilgub Jatim 2024 akan semakin dinamis jika partai di luar koalisi pendukung Khofifah membentuk poros baru. Hingga saat ini, PKB, PKS, dan Nasdem kemungkinan besar tidak akan mendukung Khofifah. Jika hal tersebut terjadi, maka kemungkinan besar suara NU akan terbagi.

Nama Kiai Marzuki dan Ida Fauziyah menjadi sorotan dalam kandidat yang potensial. Kiai Marzuki dikenal sebagai ulama yang dekat dengan PKB secara emosional, sementara Ida Fauziyah, mantan Ketua Fatayat NU yang kini menjadi Menteri Tenaga Kerja, juga adalah kader PKB.

Baihaki menambahkan bahwa meskipun saat ini elektabilitas Kiai Haji Marzuki Mustamar masih rendah, namun ada potensi untuk meningkat jika didukung dengan kuat.