Bos Bugatti Kritik Supercar Hybrid Turbocharged: Analisis Mendalam

by -13 Views

Perkembangan terbaru dari Bugatti Chiron, yang kini menjadi Tourbillon, menandai tonggak sejarah yang signifikan dalam evolusi supercar mewah ini. Dengan beralih dari mesin quad-turbo W-16 ke mesin V-16 tanpa induksi paksa, Bugatti telah menciptakan mesin baru yang luar biasa. Kolaborasi dengan Cosworth dalam mengembangkan mesin ini menghasilkan pembangkit tenaga listrik yang mencengangkan, dengan kapasitas 8,3 liter dan bobot yang sangat ringan. Para insinyur Bugatti dan Cosworth berhasil mengurangi bobot dengan menghilangkan empat turbocharger, sementara Mate Rimac dari Bugatti menyatakan bahwa penggunaan turbo pada supercar hibrida seperti ini adalah kompromi yang tidak perlu. Dengan spesifikasi baterai besar dan performa yang mengesankan, Tourbillon mampu menyaingi pendahulunya dan bahkan lebih ringan berkat suspensi baru yang dibuat dengan pencetakan 3D. Meskipun masih ada beberapa supercar hibrida dengan mesin turbo, Tourbillon menunjukkan bahwa ada alternatif yang lebih kuat dan efisien. Di samping itu, Bugatti juga sedang merencanakan versi roadster dari Tourbillon, serta melakukan pengujian pada prototipe sebelum memulai produksi massal. Dengan pengembangan terus-menerus, Bugatti tetap berada di garis depan industri supercar global.

Source link