Seiring waktu, mobil MX-5 dari Mazda terus menjadi favorit di kalangan penggemar. Meskipun telah ada selama satu dekade, MX-5 generasi terbaru tetap diminati dengan setia oleh para penggemar. Hal ini mungkin disebabkan oleh fakta bahwa mobil yang lebih besar dan lebih berat sedang mendominasi pasar, sementara MX-5 tetap setia pada akar roadster yang ringan dan responsif.
Dengan pernyataan dari General Manager Divisi Desain Masashi Nakayama, Mazda berkomitmen untuk menjaga MX-5 tetap ringan. Mereka berharap untuk membuat generasi berikutnya tetap di bawah 1.000 kilogram, menjaga esensi dari MX-5 yang ringan dan responsif. Meskipun ukuran kabin mungkin tidak diperluas untuk generasi berikutnya, Mazda tetap fokus pada menjaga Miata sebagai mobil kecil dengan panjang kurang dari 157 inci.
Sementara itu, Chief Technical Officer Mazda, Ryuichi Umeshita, mengungkapkan bahwa MX-5 berikutnya akan menggunakan mesin yang disedot secara alami daripada turbocharging. Mesin baru ini, Skyactiv-Z, akan menjadi mesin 2.5 liter empat silinder yang menjanjikan tenaga yang sangat baik sambil tetap efisien dalam penggunaan bahan bakar. Mesin baru ini akan dipasangkan dengan transmisi manual, menghormati esensi dari Miata yang sejati.
Meskipun belum jelas apakah Miata berikutnya akan dilengkapi dengan opsi listrik, Mazda sedang mempertimbangkan pilihan tersebut. Namun, mereka tetap berkomitmen untuk menjaga Miata sebagai roadster ringan dan responsif. Diharapkan bahwa teknologi hibrida ringan mungkin akan menjadi alternatif yang memungkinkan, tanpa menambah berat yang signifikan pada mobil. Semua ini membuka potensi untuk generasi MX-5 berikutnya yang akan menggoda para penggemarnya.
