Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, mengenang saat dirinya dicopot dari jabatan menteri oleh Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Saat itu, SBY menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Sosial dan Keamanan. Kenangan itu diuraikan SBY saat memberikan arahan di depan 38 Ketua DPD Partai Demokrat se-Indonesia di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat. SBY menceritakan bagaimana ia ikhlas menerima keputusan Gus Dur untuk mencopotnya dari jabatan tersebut, dengan keyakinan bahwa Gus Dur memiliki pertimbangan yang baik. Setelah tak lagi di pemerintahan, SBY menceritakan bagaimana dia diajak oleh mendiang Ventje Rumangkang untuk mendirikan Partai Demokrat, setelah Ventje memberikan nasihat bahwa kekalahan adalah bagian dari proses pembelajaran dalam politik. Meskipun awalnya ragu, SBY mendapat dukungan dan inspirasi dari mendiang istri, Ani Yudhoyono, untuk akhirnya memutuskan mendirikan Partai Demokrat. Dengan bimbingan dan diskusi, akhirnya Partai Demokrat terbentuk sebagai wujud perjuangan dalam demokrasi.
Kisah Gus Dur hingga Terbentuknya Demokrat: Catatan SBY
