Senin, 12 Agustus 2024 – 11:22 WIB
Jakarta, VIVA – Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menyatakan bahwa Airlangga Hartarto telah mengumpulkan keluarganya sebelum mengumumkan pengunduran diri sebagai ketua umum Golkar.
“Doli mengatakan, ‘Nah, jadi, dan kemudian juga tadi pagi (Minggu pagi, 11 Agustus), sebelum saya datang, beliau mengumpulkan keluarganya, semuanya dan itu juga berdasarkan kesepakatan keluarga. Jadi, musyawarah, beliau undang adik-adiknya, keluarganya, anak, dan segala macam, akhirnya diputuskan seperti itu,’ di kantor pusat Partai Golkar, Jakarta, Senin, 12 Agustus 2024.”
Doli juga menyebutkan bahwa Airlangga telah memberi penjelasan kepada beberapa elite Golkar yang datang ke rumah dinas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian mengenai alasan mundur dari jabatan ketua umum Golkar karena masalah pribadi.
“Dari informasi yang saya dengar dari Pak Airlangga kepada saya dan beberapa teman tadi–ada tiga-empat orang yang dipanggil itu–ya ini lebih pada masalah pribadi Pak Airlangga. Ya, beliau lebih memilih untuk berfokus sebagai Menko Perekonomian dalam menjalankan atau melancarkan proses transisi dari pemerintahan Pak Jokowi-Ma’ruf Amin, kepada Pak Prabowo dan Pak Gibran,” ungkapnya.
Doli menegaskan bahwa pengunduran diri Airlangga sebagai Ketua Umum Golkar tidak perlu dikaitkan dengan isu lain dan meminta untuk tidak mengait-ngaitkan alasan tersebut.
Airlangga Hartarto mengumumkan pengunduran dirinya sebagai ketua umum Partai Golkar di Jakarta pada hari Minggu. Dalam video resmi yang disiarkan oleh Partai Golkar, Airlangga menjelaskan bahwa dia mundur untuk menjaga keutuhan partai dan memastikan stabilitas selama transisi pemerintahan dari Presiden Joko Widodo ke Prabowo Subianto sebagai pemenang Pilpres 2024.
“Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan Yang Mahabesar, maka dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar,” kata Airlangga dalam video tersebut.
Airlangga menginformasikan bahwa pengunduran dirinya sebagai Ketua Umum Partai Golkar berlaku sejak Sabtu malam, 10 Agustus.
