Sabtu, 23 Desember 2023 – 20:54 WIB
Jakarta – Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia bersikap tegas soal gestur kandidat yang beranjak dari podium dan mendekat ke arah podium lawan dalam debat Pilpres 2024.
Ketua Tim Penjadwalan TPN, Aria Bima mempertanyakan apakah secara aturan bergeser dari podium debat itu diperbolehkan atau tidak. Ia menyebut secara aturan itu tak diperbolehkan. “Kan kemarin kelihatan bahwa itu maju ke tempatnya Pak Mahfud. Mas Gibran kan maju ke tempatnya Pak Mahfud, itu dibolehkan enggak? Aturannya tidak boleh,” ujar Aria Bima di Media Center TPN, Jakarta Pusat, Sabtu, 23 Desember 2023.
Aria menjelaskan bahwa secara aturan debat seharusnya setiap pasangan calon statis, yaitu tidak berpindah dari belakang podium. Maka itu, ia meminta ketegasan KPU. Menurutnya, harus ada teguran dari KPU terhadap Gibran atas tindakannya. “Karena dari LO [Liaison officer] yang disampaikan ke kita bahwa tidak ada yang namanya intervensi ke kanan dan ke kiri, ataupun maju,” ucapnya. Lalu, dia juga menyatakan pada debat semalam, Mahfud secara taat mengikuti aturan tersebut. Ia tak bergerak ke kanan, kiri, maupun ke depan podium. Aria menyebut pada ajang debat ketiga nanti TPN akan meminta ketegasan dari penyelenggara soal aturan tersebut.