Pada Minggu, 8 Juni 2025, usulan pemakzulan terhadap Gibran Rakabuming Raka dari jabatannya sebagai Wakil Presiden RI terus menjadi sorotan. Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Almuzzammil Yusuf, menganggap usulan tersebut sebagai cerminan dari negara demokrasi. Menurutnya, para inisiator usulan pemakzulan adalah pihak yang menghormati NKRI, seperti pejabat dan TNI.
Almuzzammil Yusuf menyatakan bahwa PKS menghormati semua dinamika politik yang muncul. PKS siap terlibat jika semua proses berjalan sesuai konstitusi. Ia juga berharap yang terbaik bagi kepemimpinan Indonesia, termasuk keberhasilan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. PKS berkomitmen untuk memberikan yang terbaik di DPR.
Surat usulan pemakzulan Gibran telah dikirim oleh Forum Purnawirawan Prajurit TNI ke DPR pada tanggal 26 Mei 2025. Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, mengaku belum membaca surat tersebut karena DPR sedang dalam masa reses. Namun, ia menegaskan bahwa siap menanggapi usulan tersebut dengan bijaksana. Surat tersebut akan segera diolah oleh Sekretaris Jenderal DPR RI sebelum disampaikan ke Pimpinan DPR RI.