Ducati telah lama dikenal dengan performa tinggi, gaya, dan kecepatannya. Namun, baru-baru ini, mereka tampaknya mengambil pendekatan yang sedikit berbeda dengan mesin V2 890cc mereka yang baru. Mesin ini merupakan V-Twin paling ringan yang pernah dibuat oleh perusahaan ini, menunjukkan perubahan dalam fokus mereka menuju sesuatu yang lebih cerdas dan berkelanjutan. Kehadiran mesin ini dalam model-model seperti Panigale V2 dan Streetfighter V2 telah menarik perhatian, dengan kemungkinan penggunaan juga pada Monster dan DesertX di masa depan.
Pendekatan Ducati ini mencerminkan strategi Yamaha dalam menggunakan mesin CP2 mereka yang andal dan bertenaga dalam berbagai model sepeda motor. Ini menunjukkan bahwa memiliki mesin yang hebat dapat mendukung keberagaman produk yang menarik bagi pasar yang lebih luas. Monster V2 yang akan datang diharapkan akan memberikan performa terbaik yang lebih responsif dan tajam, sementara DesertX V2 kemungkinan akan menawarkan torsi off-road yang kuat.
Meskipun mesin baru ini tidak menggunakan katup Desmodromic, hal ini memberikan kemudahan perawatan dan biaya yang lebih rendah bagi pengendara. Perubahan ini menandai evolusi Ducati dari sesuatu yang eksotis dan eksklusif menjadi premium namun lebih praktis. Dengan pergeseran ini, penggemar Ducati dapat berharap untuk memberikan penyegaran yang dibutuhkan pada Monster V2 yang akan datang, sesuai dengan harapan mereka. Artinya, masa depan Ducati terlihat cerah dan menjanjikan bagi penggemar loyal mereka.
