Ford Mengeluarkan Baterai Kimia Revolusioner Setelah Riset Panjang

by -34 Views

Insinyur terkemuka Ford mengungkapkan bahwa produsen mobil tersebut sedang aktif mengembangkan kimia baterai revolusioner yang akan membawa mobil listrik mereka ke level berikutnya. Dengan menggunakan sel lithium mangan berlimpah (LMR), Ford berencana untuk menghasilkan kendaraan listrik yang lebih terjangkau dan memiliki jangkauan yang lebih luas pada akhir dekade ini, menurut Charles Poon, direktur teknik propulsi elektrik di Ford.

Pengembangan kimia sel LMR ini terpusat di pusat penelitian Ion Park milik Ford di Romulus, Michigan. Poon menyatakan bahwa LMR memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan dengan baterai berbasis nikel, termasuk peningkatan keamanan, stabilitas, dan kepadatan energi yang lebih tinggi. Ini akan menghasilkan jarak tempuh yang lebih jauh daripada baterai nikel konvensional.

Ford sedang beralih dari baterai nikel-mangan-kobalt (NMC) ke baterai lithium-besi-fosfat (LFP) sebelum bergerak ke sel LMR, yang dianggap sebagai langkah maju dalam industri kendaraan listrik. Meskipun masih ada beberapa tantangan teknis yang perlu diatasi, Ford berkomitmen untuk mengintegrasikan teknologi ini ke dalam kendaraan masa depan mereka dan mengurangi biaya produksi secara signifikan.

Meskipun detail tentang proyek ini masih tertutup rapat, Ford telah berhasil memproduksi sel-sel LMR pada jalur percontohan, menunjukkan kemungkinan penyelesaian untuk beberapa masalah teknis yang ada. Dengan fokus pada pengembangan SUV kompak, truk, dan versi kendaraan listrik jarak jauh, Ford berusaha untuk menjadi pemimpin dalam industri mobil listrik dengan teknologi baterai canggih ini.

Source link