Honda GT baru menunjukkan kesan yang keren dengan desain yang menarik, namun fokus yang tak terelakkan justru terletak pada interiornya. Ponsel cerdas telah dianggap sebagai gangguan saat berkendara, tetapi bagaimana Honda mengatasi masalah ini dengan pendekatan yang lebih aman? Berkat layar samping yang terhubung ke kamera eksterior dan kluster instrumen bagian atas yang diperlukan, tetapi keberadaan layar lain masih menuai keraguan. Meskipun Honda menyertakan tombol-tombol di antara sistem infotainment dan layar vertikal, layar utamanya terlihat seperti tablet murah dengan bezel besar yang terpasang dengan canggung di dasbor.
Honda GT merupakan model kedua dari seri mobil listrik Ye yang dibuat khusus untuk pasar China, mengikuti jejak S7 dan P7 yang diluncurkan tahun lalu. Dengan desain garis atap yang menyerupai coupe, mobil ini menawarkan tampilan lebih sporty dalam jajaran produknya. Versi dongfeng Honda GT berwarna biru sedangkan GAC Honda GT berwarna merah, keduanya akan diproduksi oleh mitra usaha patungan Honda di China. Setelah debut sebagai konsep tahun lalu, GT kini siap untuk diproduksi dan ditampilkan di Auto Shanghai bersama model-model lain yang hanya dipasarkan di China.
Meskipun spesifikasi teknis belum diungkap, GT akan menggunakan platform Honda e:N Architecture W yang mendukung penggerak belakang dan semua roda. Dengan model motor tunggal yang menghasilkan 268 tenaga kuda, serta versi motor ganda dengan 469 hp, mobil ini akan didukung oleh baterai CATL 89,8-kWh yang menawarkan jangkauan hingga 404 mil atau 650 kilometer. Tampilan luar GT dengan cat dua warna dan lencana Honda baru menunjukkan perbedaan signifikan dalam desain bumper, lampu depan, dan belakang, namun tetap menonjolkan keunikan dari model Honda global. Meskipun desainnya dinilai cukup menarik, banyak kritik mengarah pada tata letak layar yang dominan di bagian dalam mobil.
