Alpine, salah satu produsen mobil sport terkemuka dari Renault, akan segera merilis mobil tinggi pertamanya, A390, sebagai langkah untuk memasuki pasar mobil crossover yang sedang berkembang. Meskipun belum diluncurkan secara resmi, prototipe A390 telah terlihat sedang menjalani pengujian di Lapland. Mobil ini tampak lebih kecil dari Porsche Macan EV namun memiliki desain yang mirip dan unik. Alpine mencirikan mobil ini sebagai “sport fastback” bukan sebagai crossover atau SUV.
Sementara detail interior masih dirahasiakan, Alpine telah memperlihatkan setir yang akan digunakan dalam A390. Model ini akan menjadi penawaran eksklusif dengan harga yang lebih tinggi, menunjukkan kualitas dan kinerja yang tinggi. Dengan konfigurasi tri-motor dan penggerak semua roda, A390 akan dapat menyesuaikan karakternya dengan lima mode penggerak yang berbeda.
Dibangun di atas platform AmpR Medium yang terkait dengan Nissan dan Renault, A390 diharapkan menjadi salah satu mobil elektrik terkuat di pasar dengan kemungkinan output hingga 644 tenaga kuda. Selain itu, mobil ini juga akan memiliki baterai bersama dengan Nissan, yang memberikan jangkauan yang impresif. Alpine menargetkan untuk memperluas kehadirannya ke pasar global, termasuk AS, dengan merilis model-model baru seperti A310 di masa depan.
Dengan rencana penggantian model-model ICE pada tahun 2026, Alpine berusaha untuk bertransformasi menjadi produsen mobil listrik utama, dengan fokus pada inovasi dan kinerja. Diharapkan bahwa A390 dan model-model lainnya akan membantu Alpine untuk memperluas cakupan pasar mereka di seluruh dunia, termasuk AS dalam beberapa tahun ke depan.
