Megawati Menegaskan Pentingnya Memilih Pemimpin yang Sejati, Bukan yang Dipaksakan

by -40 Views

Sabtu, 17 Agustus 2024 – 11:26 WIB

Jakarta, VIVA – Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengingatkan hak rakyat untuk memilih pemimpin tidak boleh dimanipulasi. Para kader PDIP diharapkan berjuang untuk melindungi hak rakyat tersebut.

Menurut Megawati, rakyat harus sepenuhnya merdeka dalam menentukan pemimpin yang sesuai dengan harapan mereka. Tidak boleh ada calon pemimpin yang belum kompeten dipaksakan hanya demi kepentingan pribadi atau kelompok.

Dengan memberikan kebebasan kepada rakyat untuk memilih, tujuan dari penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) akan tercapai dengan baik.

“Pemilu sebenarnya adalah wahana untuk menunjukkan bahwa hak rakyat harus digunakan dengan benar,” kata Megawati saat memberikan amanat dalam upacara pengibaran bendera Merah Putih untuk memperingati Kemerdekaan Republik Indonesia di halaman masjid At-Taufiq, Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Sabtu, 17 Agustus 2024.

Presiden ke-5 RI itu juga mengaku tidak bisa membayangkan jika konsep Pemilu yang demokratis tidak menjadi kenyataan. Megawati menegaskan bahwa rakyat harus dapat mencari pemimpin yang sesuai dengan keinginan mereka, bukan dipaksa untuk memilih pemimpin yang tidak layak.

Oleh karena itu, Megawati meminta kepada seluruh kader PDIP, khususnya Satgas Cakra Buana yang menjadi peserta upacara peringatan Kemerdekaan RI, untuk benar-benar melindungi hak rakyat tersebut.

“Sanggupkah kalian melindungi rakyat untuk menggunakan hak mereka sepenuhnya? Biarkan mereka merasakan kebahagiaan ketika mereka memilih pemimpin yang benar-benar mumpuni,” ujar Megawati.

Megawati juga menegaskan pentingnya persatuan dalam mencari pemimpin yang sesuai dengan keinginan rakyat. Dia mengakhiri pesannya dengan ucapan, “Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh. Selamat berjuang, terima kasih. Merdeka, merdeka, merdeka!”