Kompas Research Response, Analyst Says: Public Trust and Confidence with Prabowo-Gibran

by -124 Views

Jakarta – Analis politik dan dosen di Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, mengamati adanya kontinuitas kepercayaan publik dari pemerintahan Presiden Joko Widodo ke pemerintahan Prabowo Subianto yang akan datang.

Kelanjutan ini terlihat dari survei Kompas Research baru-baru ini yang menunjukkan transisi pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo, yang didasarkan pada berbagai faktor.

Ujang mencatat bahwa survei tersebut mencerminkan kepercayaan publik yang tinggi berdasarkan penyelesaian berbagai isu nasional seperti tantangan ekonomi dan kesehatan, yang telah dikelola dengan efektif selama pemerintahan Jokowi dan diharapkan akan terus berlanjut di bawah pemerintahan Prabowo.

“Percaya diri luar biasa dari masyarakat Indonesia terhadap Prabowo-Gibran patut diapresiasi karena diharapkan mereka akan memimpin Indonesia menuju negara yang makmur, adil, dan diakui secara internasional,” kata Ujang kepada wartawan pada Sabtu (22 Juni).

Dia percaya bahwa pencapaian ini memberikan momentum signifikan bagi Prabowo-Gibran untuk mengelola dan memberdayakan Indonesia lebih lanjut, dengan tujuan kemakmuran masyarakat dalam lima tahun ke depan setelah dilantik pada tanggal 20 Oktober.

“Masyarakat sangat bangga bahwa Prabowo-Gibran akan mampu membawa perubahan dan perbaikan yang diinginkan dalam lima tahun mendatang,” paparnya.

Dalam konteks ini, Ujang juga mencatat bahwa masyarakat Indonesia sangat berharap agar Prabowo-Gibran melanjutkan warisan pemerintahan Jokowi-Ma’ruf.

Menurut survei Kompas Research yang meliputi dua periode pemerintahan Jokowi-Ma’ruf, kepuasan publik secara konsisten positif, dengan tingkat kepuasan mencapai puncak menjelang akhir masa jabatan mereka.

“Saat ini, tidak kurang dari tiga perempat responden puas dengan kinerja Presiden Jokowi. Meskipun ada beberapa isu yang masih berlangsung, tingkat kepercayaan terhadap pemerintah tetap tinggi,” catatan Kompas Research dalam artikel survei yang dipublikasikan pada Sabtu (22 Juni) di Kompas.id.

Kompas Research menyatakan bahwa berdasarkan temuan ini, publik percaya bahwa evaluasi dan tuntutan tersebut diharapkan akan terus berlanjut dengan pemerintahan baru.

Dari temuan Kompas Research, 83,6% dari publik yakin bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran akan meningkatkan martabat negara secara internasional.

Selain itu, 83,6% percaya bahwa pemerintahan baru akan memperkuat pertahanan nasional, 67,6% yakin akan penambahan nilai dari pengolahan sumber daya alam (downstream processing), 68,5% yakin akan pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih baik, 62,4% percaya akan terciptanya peluang kerja baru, dan 69% mengharapkan terwujudnya kedaulatan pangan.

Selain itu, 57,3% yakin akan implementasi program makanan bergizi gratis, 72,4% dalam penyelesaian pembangunan ibu kota baru, dan 64,8% dalam pemberantasan korupsi di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Survei ini dilakukan melalui wawancara langsung oleh Kompas Research dari 27 Mei hingga 2 Juni 2024. Sebanyak 1.200 responden dipilih secara acak menggunakan metode stratified systematic sampling di 38 provinsi di Indonesia.

Dengan menggunakan metode ini, pada tingkat kepercayaan 95 persen, margin of error penelitian adalah sekitar 2,83 persen dalam kondisi simple random sampling. Survei ini sepenuhnya didanai oleh Kompas Daily (PT Kompas Media Nusantara).

Source link