Kamis, 26 Oktober 2023 – 09:02 WIB
Medan – Setelah resmi menjabat sebagai Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), spanduk dan baliho PSI yang bergambar Kaesang dan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) dipasang di jalan protokol Kota Medan, Sumatera Utara. Masyarakat Kota Medan menganggap bahwa spanduk PSI tersebut merusak estetika kota dan mengganggu kenyamanan serta ketertiban.
Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution, mengimbau kepada pihak yang memasang spanduk tersebut untuk mengikuti aturan dan tidak mengganggu kenyamanan masyarakat. Bobby menyatakan bahwa ia telah mencopot beberapa spanduk dan bendera yang merusak ketertiban. Selain itu, ia juga mengingatkan agar semua pihak yang akan memasang spanduk dan baliho bersifat kampanye untuk tetap menjaga ketertiban.
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumatera Utara juga telah meminta kolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota untuk menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) dan Alat Peraga Sosialisasi (APS) dari Partai Politik. Bawaslu menginstruksikan agar baliho-baliho yang mengganggu kenyamanan, ketertiban, dan keindahan kota segera ditertibkan. Pemasangan baliho-baliho tersebut harus dilakukan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Wali Kota Medan Bobby Nasution juga menekankan pentingnya menjaga keindahan dan estetika kota dalam pemasangan baliho. Ia menjelaskan bahwa penertiban terhadap baliho dalam kategori APK dan APS harus dilakukan oleh Bawaslu Kabupaten/Kota serta Pemerintah Kabupaten/Kota. Bawaslu Kabupaten/Kota juga telah diminta untuk mengambil langkah-langkah tegas terhadap baliho-baliho yang terindikasi melanggar aturan kampanye.
